JAUH DI PERANTAUAN
Kau bak matahari penerobos lorong-lorong pintu,
Yang sinarnya tak kan sirna ditelan sang waktu
Kau bak tiang pemanggul jagat pratiwi,
Tiang yang siap memikul keteguhan dalam diri
Kau bagai embun pagi penyejuk alam yang layu,
Embun yang sigap menyikap relung-relung rindu
Ibu...Salam dari kota sebrang
Kota yang langitnya tiada bintang
Hanyalah selembar kain yang sanggup menguatkan
Dan namamu sahaja yang menjabat di dalam alunan
Kelak, ku hadir dalam ribaan
Ku bawa kau ke istana yang berstruktur impian
Ku hias langit kota dengan kuas kehidupan
Ku pasang bintang di bibir yang nyalar akan pesan
Biarkan langit kota itu sepi akan bintang
Karena bintang telah menyelam dalam kerinduan
Biarkan langit itu merengek, agar ia dapat merasakan
Jikalau punuk tengah merindukan sang rembulan
Source Image: hipwee.com
Pondok Pesantren Darun Nun Malang
Komentar
Posting Komentar