AKU PERNAH SEPERTI ITU


Oleh: Izzat Imaniya


Aku pernah jatuh karena terbang terlalu tinggi, pernah tergelincir karena mempercayaimu berkali-kali

Aku pernah terdiam bahagia di pundakmu, yang ku nikmati dengan harap kan selalu begini

Aku pernah meneteskan air mata, untuk dirimu yang menteskan keringat demi orang lain

Aku pernah mematung rapuh terdiam diri, ketika usahaku tak kunjung sampai

Aku pernah terjebak nyaman, hangatnya ruang obrolan bersama yang seringkali kau akhiri

Aku pernah terluka pecahan harapku sendiri, ketika memulai bangkit kemudian kau balik lagi

Aku pernah tenggelam kesalahan, yang selalu menghadapimu dengan penuh kesabaran

Aku juga pernah dicaci karena terlalu memaksakan diri

Pernah diasingkan karena terlalu memperdulikan

Pernah disalahkan karena terlalu mengayomkan 

Aku pernah seperti itu

Aku pernah serapuh itu

Bahagia kita berbeda, namun jalan ini akan terus ku nikmati

Dari jauh hari ku siapi, biarkan takdir yang mengakhiri



Pondok Pesantren Darun Nun Malang 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TEKS DESKRIPTIF PONDOK PESANTREN DARUN NUN

KISAH HARU SANG DOKTER

BIOGRAFI PENGARANG KITAB QAMUS AL MUHITH